Kuntul merupakan sebutan untuk burung dari keluarga Ardeidae. Burung ini berkaki panjang, berleher panjang, dan tersebar di seluruh dunia. Dalam bahasa melayu burung ini disebut bangau.
Namun Burung kuntul sewaktu terbang lehernya membentuk seperti huruf "s" dan tidak diluruskan.
berbeda dengan burung dari keluarga Bangau (Ciconiidae) dan Ibis (Threskiornithidae) yang meluruskan leher dan merentangkan kaki-kakinya sewaktu terbang. Habitat burung kuntul ini berada di lahan basah, pantai atau terumbu karang.
Burung ini terdapat di daerah tropis, subtropics dan daerah hangat. Di Indonesia burung ini bermigrasi hingga ke seluruh Indonesia. Berhabitat di sawah dan padang rumput.
Panjang tubuh ± 50 cm, rentang sayap 88-96 cm, dan berat 270 – 512 gr. Bangau putih terbang berkelompok dalam formasi. Pada musim kawin, bulu kepala, leher dan dada berwarna putih bercampur jingga.
Iris berwarna kuning, paruh kuning dan kaki hitam. Hidup dalam kelompok kecil. Makanannya berupa belalang, lalat, lebah, capung, ikan, cacing tanah, dan serangga air.
Burung Kuntul mengkonsumsi makanan berupa ikan, Katak, dan hewan invertebrata. Klasifikasi burung Kuntul mengalami kesulitan karena ada perbedaan pendapat dalam pengelompokan spesies ke dalam dua genus besar yaitu Ardea dan Egretta.
Pada tahun 2005, ilmuwan Kanada yang bernama Dr Louis Lefebvre mengumumkan metode pengukuran IQ yang berkaitan dengan kebiasaan makan. Berdasarkan metode ini, burung Kuntul merupakan salah satu burung yang paling pintar.
.jpg)
0 komentar:
Posting Komentar